Nama Junior Eldstal menjadi salah satu jaminan tangguhnya lini belakang klub Dewa United FC yang kini berlaga di Liga 1 Indonesia musim ini.
Pemain andalan Timnas Malaysia di lini belakang ini sebelumnya pernah malang melintang di Liga Super Malaysia. Bersama klub raksasa negeri jiran, Johor Darul Ta’zim (JDT), Junior pernah mengarungi Liga Super dalam beberapa waktu.
Namun, ia pun harus rela angkat kaki karena persaingan memerbutkan tempat di tim utama itu. Selain Liga Malaysia, pemain kelahiran Kinibalu 32 tahun silam ini juga pernah mencicipi Liga Thailand meski berstatus pinjaman di Chonburi FC dan PT Prachuap selama satu musim.
Dalam satu kesempatan, Junior pun memutuskan untuk berlabuh bersama Dewa United. Meski baru pertama bermain di Liga Indonesia, Junior mengakui jika kualitas Liga Indonesia tergolong baik, terutama klubnya.
Baca Juga:Daftar Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF U-23 Pilihan Shin Tae-yong, Ramadhan Sananta yang Jadi Mimpi Buruk Persib di Pekan ke-7 Liga 1 Termasuk
“Banyak kualitas yang saya lihat dari para pelatih dan pemain Dewa United. Saya suka suasana ini,” katanya seperti dikutip Makan Bola.
Ia pun mengemukakan, Liga Indonesia merupakan liga terbaik.
“Indonesia sekarang adalah yang terbaik, liga terbaik. Banyak tim yang bisa menang dan banyak juga yang bisa tersingkir,” jelasnya.
Persaingan ketat masing-masing tim menjadi faktor terbesar pemain kelahiran Kota Kinabalu ini kembali merebut tempat di timnas.
Profil Junior Eldstal
Baca Juga:Kembalinya Magis Alexis Messidoro, Kini Pimpin Daftar Top Assist di BRI Liga 1 2023/2024
Sosok dengan nama lengkap Junior Gunnar Putera Eldstål ini merupakan pemain kelahiran Kota Kinabalu, Malaysia, pada 16 September 1991.
Meski lahir di Malaysia, Eldstal punya darah keturunan Inggris dan Swedia dari kedua orangtuanya. Oleh karena itu ia bisa bermain untuk Timnas Malaysia. Namun pada perjalannya, Eldstal pindah ke Eropa untuk mengejar mimpi sepakbolanya. Ia pernah bergabung dengan beberapa akademi sepak bola di Inggris.
Karier sepakbolanya kemudian dimulai pada 2012 dengan membela klub kasta bawah Inggris, Slimbridge. Setelah satu tahun, ia pulang ke Malaysia untuk membela Sarawak United.
Tampil apik selama dua musim, Eldstal kemudian diboyong oleh Johor Darul Takzim pada 2015. Total ia menghabiskan tiga musim di sana sebelum kembali ke Inggris untuk membela Metropolitan Police FC.
Namun minimnya kesempatan bermain membuat Junior Eldstal merantau ke Thailand dengan membela Chonburi FC pada musim 2021/22.
Sukses di Chonburi, Eldstal pulang ke Johor Darul Takzim. Namun ia dipinjamkan ke beberapa klub seperti JDT II hingga PT Prachuap.
Sementara kariernya di tim nasional Malaysia dimulai dengan membela Malaysia U-23 hingga melakoni debut di tim senior Malaysia pada 2014. Kini, Eldstal mengantongi 17 caps buat Harimau Malaya.
Dari raihan trofi, Junior Eldstal terbilang sukses karena sudah mengoleksi gelar Liga Super Malaysia (tier 1), Liga Premier malaysia (Tier 2), Piala FA Malaysia, Piala Malaysia, hingga Piala AFC.
Quoted From Many Source