Kalimantan Timur memiliki beberapa pelabuhan yang masih beroperasi untuk mengangkut perjalanan logistik dan masyarakat setempat.
Menurut data dari laman Pemprov Kaltim, pada tahun 2013 lalu lintas kapal antar pulau melalui lebih dari 15 pelabuhan di wilayah Kalimantan Timur.
Di Kalimantan Timur, ada dua pelabuhan yang menjadi kunci lalu lintas laut. Lalu lintas kapal terbesar ada di pelabuhan Samarinda, sedangkan lalu lintas penumpang terbesar ada di pelabuhan Balikpapan.
Pelabuhan Semayang
Baca Juga:Kontrak Shin Tae Yong Habis di Juni 2024, Netizen: Lokal Pret Gembira
Nama pelabuhan terbesar yang ada di Balikpapan adalah Pelabuhan Semayang, yang menjadi salah satu pintu gerbang Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.
Lokasi Pelabuhan Semayang ini berada perairan Selat Makassar, tepatnya di Jalan Yos Sudarso No.30, Balikpapan.
Selain itu, pelabuhan ini juga menjadi akses transportasi bagi kapal-kapal logistik dan penumpang dari dan menuju Kaltim.
Pelabuhan Semayang ini menjadi salah satu pelabuhan paling sibuk karena melayani lalu lintas barang domestik, ekspor, impor, dan penumpang.
Pelabuhan Samudera Palaran
Baca Juga:Erick Thohir Beberkan Durasi Kontrak Shin Tae Yong dan Indra Sjafri: PSSI Telah Sepakat
Pelabuhan lain yang menjadi kunci dan terbesar di Kaltim adalah pelabuhan Samarinda bernama Samudera Palaran.
Sama seperti pelabuhan Semayang, pelabuhan Palaran di Samarinda juga menjadi pelabuhan penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).
Pelabuhan ini terletak di Jalan Pangeran Diponegoro, RT18, Bukuan, Palaran, Kota Samarinda.
Pelabuhan Samudera Palaran ini adalah pengganti Pelabuhan Yos Sudarso Samarinda yang sudah tidak bisa dikembangkan lagi.
Kini, Pelabuhan Samudera Palaran berfungsi sebagai pintu gerbang pengiriman logistik dari Kota Samarinda dan Kawasan Hulu Mahakam ke Surabaya, Jakarta dan sebaliknya.
Quoted From Many Source
